Rembang, Kalasela.id – Pengobatan tradisional telah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu dan telah menjadi bagian dari budaya dan warisan sejarah di Indonesia. Pengobatan ini melibatkan penggunaan bahan alami, seperti tumbuhan obat dan rempah-rempah, serta teknik pengobatan yang diwarisi dari generasi ke generasi.
Belakangan ini pengobatan tradisional kembali menjadi sebuah fenomena di Indonesia. Sebuah video singkat di Tik Tok memperlihatkan seorang perempuan berpakaian adat dayak sedang mengobati pasien patah tulang atau yang memiliki anomali pada tulang. Video tersebut lalu viral dan membuat banyak orang takjub terhadap pengobatan Ibu Ida Dayak tersebut.
Beberapa waktu lalu, Ibu Ida Dayak sempat hadir di Cilodong, Depok, Jawa Barat. Kehadirannya membuat banyak orang rela antre berjam-jam untuk mendapatkan pengobatan tradisional darinya. Bahkan, saking antusiasnya hingga membuat jalanan di sekitar lokasi pengobatan mengalami kemacetan parah.
Sebenarnya fenomena ini bukan kali pertama terjadi di Indonesiaa. Sekitar tahun 2009, dunia pengobatan tradisional Indonesia heboh oleh sosok Ponari dengan batu ajaib miliknya. Kala itu ribuan orang datang dari berbagai daerah untuk mendapatkan air bekas celupan batu ajaib Ponari. Mereka percaya bahwa air bekas celupan batu tersebut dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Lantas, apa yang menyebabkan fenomena pengobatan tradisional seperti ini terjadi lagi?
1. Kurangnya Kepercayaan pada Pengobatan Konvensional
Salah satu alasan utama mengapa orang memilih pengobatan tradisional adalah karena kurangnya kepercayaan pada pengobatan konvensional. Beberapa orang merasa bahwa pengobatan konvensional hanya bertujuan untuk menghilangkan gejala saja, bukan mengobati penyebab sebenarnya dari masalah kesehatan. Selain itu, banyak orang yang merasa bahwa pengobatan konvensional menggunakan terlalu banyak obat-obatan dan prosedur medis yang dapat menimbulkan efek samping.
2. Pengobatan Tradisional Dapat Dilakukan Sendiri di Rumah
Beberapa jenis pengobatan tradisional, seperti pengobatan herbal, dapat dilakukan sendiri di rumah tanpa memerlukan bantuan dari dokter atau tenaga medis. Hal ini membuat pengobatan tradisional menjadi lebih terjangkau dan mudah dilakukan oleh banyak orang.
3. Pengobatan Tradisional dianggap Lebih Alami dan Aman
Beberapa orang merasa bahwa pengobatan tradisional lebih alami dan aman karena menggunakan bahan-bahan alami yang lebih ramah lingkungan dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya. Selain itu, pengobatan tradisional juga seringkali menekankan pada perawatan dan pencegahan alih-alih hanya fokus pada pengobatan penyakit.
4. Pengobatan Alternatif Lebih Murah
Salah satu keuntungan dari pengobatan tradisional adalah biayanya yang lebih murah daripada pengobatan konvensional. Banyak orang yang tidak mampu membayar biaya pengobatan konvensional yang mahal, sehingga mereka memilih pengobatan tradisional sebagai solusi yang lebih terjangkau.
5. Pilihan dalam Keadaan Terdesak
Beberapa orang menggunakan pengobatan tradisional dengan alasan terdesak oleh keadaan. Mereka yang telah lelah oleh penyakitnya yang tidak sembuh dengan pengobatan konvensional, akhirnya mencoba segala kemungkinan yang ada termasuk pengobatan tradisional. Mungkin banyak dari mereka yang awalnya ragu dengan keberhasilan pengobatan ini. Namun keadaan dan penyakit yang ada memaksa mereka untuk menerima hal yang bahkan tidak masuk akal sekalipun.
Nah, demikianlah beberapa alasan yang menyebabkan semakin banyak orang menggunakan pengobatan alternatif di tengah kehidupan modern saat ini. Tidak ada salahnya memilih pengobatan alternatif, namun alangkah baiknya jika semua penyakit mendapatkan penanganan medis yang tepat. Jangan sampai karena ketidakmampuan finansial atau keputusasaan terhadap pengobatan konvensional membuat kita tidak bisa mengukur dampak buruk yang mungkin terjadi.
Semoga fenomena pengobatan seperti ini tidak terjadi lagi di Indonesia karena di tahun-tahun mendatang negara ini telah menjamin kesehatan dan pendidikan seluruh rakyatnya. Semoga saja.
