
Rembang, Kalasela.id – Berita Rembang, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Rembang Kamis (8/12) menggelar acara bertajuk “Koordinasi, Sinkronisasi dan Sinergitas Dengan Organisasi Mitra” yang dikemas dengan konsep “ngobrol gayeng”. Acara yang dihadiri oleh Bunda PAUD, pengajar PAUD se-Kabupaten Rembang dan jajaran pejabat terkait di Dindikpora ini diisi dengan diskusi tentang permasalahan PAUD yang dihadapi oleh para pengajar dan juga strategi menuju PAUD Kabupaten Rembang yang berkualitas.
Bunda PAUD Kabupaten Rembang Hasiroh Hafidz dalam sambutannya secara lugas menegaskan bahwa Bunda PAUD di Kecamatan yang merupakan istri para Camat diharapkan mau turun ke lembaga-lembaga di bawahnya untuk saling mengenal dan bersedia untuk menampung keluh kesah dan kendala yang dihadapi untuk bisa diselesaikan bersama.
“Bunda PAUD harus kenal dengan lembaga PAUD di wilayahnya untuk membantu PAUD di Rembang berkembang,” ujarnya.
Selain itu, beliau juga mengingatkan bahwa Indonesia emas di 2045 sangat tergantung pada pendidikan anak usia dini sekarang ini. Sehingga ketika pada saatnya tiba Indonesia tidak hanya mendapat bonus demografi dalam jumlah angka, tapi juga kualitas yang mumpuni untuk bersaing dengan negara lainnya.
Di penghujung acara Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Jawa Tengah Dedy Adriyanto menutup diskusi dengan monolog yang mengingatkan semua jajaran pendidik anak usia dini untuk terus melakukan evaluasi diri agar terus menghasilkan pembelajaran yang kreatif.
“Pengajar paud harus kreatif dalam mengajar anak, jangan jadi pengajar yang membosankan,” tutup Dedy.